Melindungi Pohon adalah Bagian dari Kontribusi Avoskin x RUBI terhadap Alam

Hari hutan sedunia diperingati sebagai cara untuk meningkatkan kesadaran diri. Hutan yang terdiri dari pohon-pohon pelindung ini memiliki peranan yang krusial dalam setiap aspek kehidupan. Bukan hanya sebagai pemasok oksigen, pohon juga tempat tinggal bagi makhluk hidup. Pohon-pohon bak rumah yang apabila eksistensinya rusak, maka seluruh yang ada didalamnya akan kesulitan untuk hidup.

Bersama dengan arti penting hutan ini, Indonesia mengalami permasalahan perlindungan pohon di hutan. Terdapat perubahan fungsi hutan menjadi lahan perkebunan. Sayangnya, banyak masyarakat Indonesia yang berfikir mengikis hutan jauh lebih menguntungkan daripada menjaga hutan alami. Dengan adanya kekhawatiran ini, Avoskin berkolaborasi dengan RUBI Community untuk melakukan upaya perlindungan hutan dengan penanaman pohon mangrove di Pulau Harapan, Jakarta.

Mangrove juga Perlahan Hilang

Sebagaimana perlindungan hutan yang mengalami masalah, eksistensi mangrove juga semakin tahun menjadi semakin berkurang karena adanya konversi hutan menjadi area tambak dan pembangunan lainnya.  

Bukan hanya itu, sebaran mangrove juga dipengaruhi oleh tinggi pasang surut di daerah pesisir. Faktor seperti sedimentasi dan erosi yang terjadi juga akan menentukan kemampuan mangrove untuk tumbuh. Sehingga dengan hal ini, tersedianya habitat yang cocok tentu mempengaruhi perkembangan hutan mangrove kedepannya. 

Bersama dengan ini, Avoskin bersama RUBI Community memilih Pulau Harapan sebagai tempat penanaman pohon mangrove. Pulau Harapan memiliki kawasan hutan mangrove yang melindungi daerah pesisir dari pengikisan air laut. Sebagaimana rumah bagi mahkluk hidup, terdapat udang, kepiting dan ikan yang hidup di bawah area mangrove.

Menanam Harapan bersama Pohon Mangrove

Avoskin dan RUBI ingin mengenalkan arti pentingnya setiap jenis hutan dan mangrove menjadi salah satu hutan yang memiliki banyak manfaat. Melalui mangrove, karbondioksida mampu diserap sepuluh kali lebih baik. Selain itu akar yang dimiliki mangrove mampu menjaga dari bencana alam. 

Mendatangi Pulau Harapan, muncul juga harapan Avoskin dan RUBI untuk bisa membagikan manfaat mangrove lebih banyak. Bukan hanya untuk kami dan alam melainkan juga masyarakat sekitar Pulau Harapan. 

Wujud Pelestarian Alam

Kolaborasi Avoskin dan RUBI menjadi wujud nyata terhadap keseriusan menjaga Planet. Bersama dengan dukungan kuat untuk menampilkan kecantikan alami perempuan Indonesia, kami ingin berjalan beriringan dengan pelestarian hutan.

Tentunya, belum ada kata terlambat untuk memulai. Avoskin dan RUBI melaksanakan International Forest Day bersama Bumi Journey dan CarbonEthics yang dilakukan dengan penanaman pohon mangrove.

Kegiatan ini merupakan lanjutan dari program 1 bundle 1 mangrove. Melalui program terkait, Sahabat Avo berhasil mengumpulkan 500 pohon untuk ditanam di Pulau Harapan pada tanggal 17 Maret. Aktivitas ini menjadi perjalanan Sahabat Avo sekaligus RUBI Community untuk berkontribusi terhadap lingkungan.

Hutan adalah rumah. Hilangnya hutan membuat penyerapan karbondioksida berkurang dan membuatnya pergi jauh ke lapisan pelindung bumi. Hutan adalah paru-paru yang apabila eksistensinya dikurangi, maka jernihnya udara tidak akan sama lagi. 

International Forest Day menjadi bagian dari komitmen Avoskin terhadap campaign #LoveAvoskinLoveEarth. Penananaman 500 mangrove bukanlah akhir, melainkan awal dari perjalanan pelestarian hutan. Sebagaimana hutan telah menjadi rumah, Avoskin membuka kesempatan seluas luasnya kepada seluruh Sahabat Avo dan RUBI Community untuk bisa melanjutkan perlindungan hutan dengan aksi kolektif.